METRO - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Lampung, Budiyono, melakukan kunjungan ke UMKM Telaga Rizqy farm di Metro. Kunjungan ini bertujuan untuk melihat prospek budidaya kambing perah di Telaga Rizqy dan secara umum di wilayah Lampung. Kunjungan ini diterima langsuang oleh Winarko Heri Setiono pemilik Telaga Rizqy Farm. Telaga Rizqy menjadi Binaan Bank Indonesia program WUBI ( Wirausaha Binaan Bank Indonesia ) sejak tahun 2018. Saat ini, di Telaga Rizqy terdapat 150 ekor kambing perah yang terdiri dari jenis Sapera, Jawa Randu, dan Etawa Peranakan dengan pejantan Saanen FB.
Telaga Rizqy juga membina peternak kambing perah di sekitar wilayah tersebut, menyediakan tempat untuk diskusi, serta menampung sebagian produksi susu dari mitra yang ada. Selain itu, Telaga Rizqy juga berfungsi sebagai Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S), yang menjadi tempat praktik kerja lapangan, penelitian, magang bagi siswa sekolah, Kelompok Ternak, serta peternak yang ingin belajar dan menjadikan tempat ini sebagai Eduwisata keluarga.
Baca juga:
Kerja Nggak Harus Ngantor
|
Saat ini, tantangan yang dihadapi adalah kurangnya promosi dan pemasaran secara online serta kebutuhan akan regulasi pemerintah terkait pemanfaatan protein hewani susu kambing sebagai bagian dari pencegahan stunting. Kendala dalam budidaya dapat diatasi melalui sinergi dengan pemerintah, khususnya di bidang Kesehatan Hewan setempat. Dukungan mesin RABAKONG multifungsi dari Bank Indonesia Wilayah Lampung telah meningkatkan nilai tambah dalam pengolahan limbah kotoran kambing dan pakan.
Harapan ke depan adalah agar pemerintah dan pihak terkait dapat menetapkan regulasi dan promosi yang lebih efektif untuk meningkatkan konsumsi susu kambing di masyarakat.